Sedang Mengajari Kamu Cara Melupakanku.

0
12:22:00 AM
Pernah dengar lagunya Tangga "
Ajariku Rahasiamu
"
? Dari Reff-nya aku terinspirasi untuk menjawabnya. Kurang lebih liriknya begini, 


ajariku cara melupakanku
agar ku tetap kuat tanpa pelukanmu
agar senantiasa kudapat jalani hidup tanpa cintamu
ajari aku rahasiamu


Maaf sebelumnya untuk si pelantun lagu dan yang menciptakannya. :)

Siapa sih yang belum pernah merasakan kehilangan? Aku sendiri sangat akrab dengan rasanya ditinggalkan. Namun akhirnya aku pernah juga diberi kesempatan untuk meninggalkan. Dari situlah aku bisa mengambil cara ketika aku ditinggalkan lagi. Melupakan sesuatu yang pernah melekat dihati memanglah sulit, tapi terkadang kita harus memaksa untuk bisa. Sebut saja seorang kekasih yang akhirnya pergi meninggalkan aku. Mau nggak mau aku harus lupakan dia. Tapi ternyata semakin aku berusaha melupakan justru aku semakin ingat.

Ketika aku diberi kesempatan untuk meninggalkan kekasihku pun ternyata sulit juga untuk melupakan. Aku putuskan untuk tidak coba - coba lupakan dia, dan tidak coba - coba pula mengingatnya. Ada kata bijak yang mengatakan " Pandanglah matahari agar kau tidak melihat bayangannya". Kata bijak itu aku pakai untuk menerima seseorang. Untuk melupakan seseorang aku pakai yang sebaliknya. Bukan dimaksudkan untuk mencari kejelekan seseorang, karena walau bagaimanapun jeleknya dia pernah jadi kekasihku juga. Setidaknya membantu menyadarkan aku tentang alasan kenapa aku meninggalkannya.

Untuk yang meninggalkan aku pastilah ada saat - saat ingin segera melupakan aku juga. Karena kita masih bisa berkomunikasi maka aku bisa bantu. Akan aku tunjukan segala yang tidak dia suka, tanpa merendahkan diriku. Dari aku Komentar di status Facebooknya, yang notabennya dia tidak suka dengan orang yang tidak tahu tapi sok tahu. Dari bahasa bodohku, dia akan menilai aku orang yang sok tahu. Sampai caraku mengirim SMS atau telephone dia. Sehingga dia mempunya pikiran bahwa betapab beruntungnya dia telah meninggalkan aku. Tentu saja dengan memastikan kepada dia bahwa aku baik - baik saja setelah tanpa dia.

Aku mengajarkan, bahwa menghukum diri untuk berusaha melupakan dengan cepat itu justru sangat merugikan. Berpikirlah, sia - sia kamu menyiksa diri melupakan seseorang. Seseorang yang ingin kamu lupakan itu sudah bahagia. Kamu terpuruk sementara dia sedang tertawa. Dengan berjalannya waktu, rasa lupa akan mengikuti.

About the author

Donec non enim in turpis pulvinar facilisis. Ut felis. Praesent dapibus, neque id cursus faucibus. Aenean fermentum, eget tincidunt.

0 komentar:

Komentar anda akan saya terima, dan saya berhak untuk mempublikasikan atau tidak