Semut Dalam Kamar

Perkenalkan, ini salah satu temanku . . .

Pernah aku bertanya - tanya, Adakah siluman semut? Tapi benar yang aku lihat. Semut ini seperti hantu. Mungkin semut ini termasuk makhluk yang sejenis siluman. Bagaimana bukan. Dia tiba – tiba dekati aku. Saat aku mengusirnya memang dengan cepat kilat semut itu pergi. Tapi bukan berlari. Semut itu tiba- tiba berpindah seperti menghilang.

Yaa... bisa dikatakan resiko orang manis kali ya dirubung semut, xixixi... tapi bukan itu masalahnya. Semut seperti musuh bebuyutanku. Apapun jenis dan bentuknya semut itu, susah jika aku harus bersahabat dengannya. Tapi mau gimana lagi. Sekarang aku selalu hidup tidak bisa tanpa dirinya. Selalu ada semut di sekitarku.

Keanehan terjadi karena ada salah satu bentuk makhluk yang bernama semut sangat berbeda dengan yang lain. Bentuk semut ini lebih besar dari semua keluarga semut yang ada dikamarku. Dan semut ini sendiri. Kadang tiba – tiba dia ada dan terlihat, kadang tidak tampak sama sekali dalam sehari aku di kamar. Memang semut ini tidak melakukan kejahatan seperti semut – semut lain yang selalu merusuhi makananku. Dan semut ini tidak sejahat seperti semut yang pernah menggigitku hingga meninggalkan rasa gatal pada kulitku. Dikatakan mengganggu, ya memang sedikit mengganggu. Namun akhirnya aku terbiasa hidup bersama semut – semut. Meskipun menjengkelkan, tapi berkat semut suasana kamarku menjadi hidup.

Thanks semut, aku tahu kadang sebenarnya kamu ingin protes karena selalu aku ajak bicara kan? Hehehe... Semut tenang aja, ketika aku menjadi bisu aku tidak akan mengajak kamu bicara lagi. 

Foto : Rudy Dhaulagiri